SP2 Pengosongan Pasar Sore Berakhir Besok, Bentangan Spanduk Perlawanan Penjual Terpasang

    SP2 Pengosongan Pasar Sore Berakhir Besok, Bentangan Spanduk Perlawanan Penjual Terpasang

    TORAJA UTARA - Pemkab Toraja Utara layangkan Surat Peringatan ke dua (SP2) ke para Penjual di Pasar Sore Rantepao, Kamis (11/8/2022). 

    SP2 tersebut disampaikan langsung melalui Satpol PP dan Damkar Toraja Utara kepada para penjual, pada hari Selasa (9/8/2022) yang dibackup oleh jajaran Kodim 1414/Tatir bersama Personil Polres Toraja Utara. 

    Melalui kesempatannya saat dikonfirmasi langsung di pasar sore di sela sela penyampaian SP2, Rianto Yusuf, selaku Kasatpol PP, mengatakan jika itu surat peringatan ke-2 yang mana diberikan kesempatan kepada para penjual untuk mengosongkan tempat dalam jangka waktu 3 x 24 jam. 

    "Kami dari Satpol PP yang dibackup langsung Kodim 1414/Tator bersama Polres Toraja Utara, menyampaikan Surat Peringatan ke-2 kepada para saudara saudari kita penjual di pasar sore untuk mengosongkan tempat dalam waktu 3 x 24 jam", ungkap Rianto Yusuf. 

    Untuk itu, kata Kasat pol Rianto Yusuf, bahwa ini dilakukan oleh Satpol PP guna melaksanakan perintah tugas, dan berharap dengan sukarela mengosongkan tempat lokasi pasar sore. 

    Selain itu, kata Kasatpol PP Toraja Utara, jika dalam waktu yang sebagaimana disebutkan dalam surat tersebut belum di indahkan maka selanjutnya akan dilakukan langkah-langkah penertiban selanjutnya. 

    "Kita laksanakan sesuai prosedur. Olehnya itu jika SP2 nantinya juga tidak di indahkan maka akan dilakukan penertiban selanjutnya", tandas Rianto Yusuf. 

    Untuk diketahui jika waktu yang diberikan oleh Pemkab Toraja Utara dalam SP2 selama 3 x 24 jam, berakhir besok hari Jumat (12/8/2022).

    Hadir langsung dalam penyampaian SP2 tersebut, yakni Camat Rantepao dan Lurah Penanian. 

    Sementara pantauan langsung hari ini di lokasi pasar sore Rantepao, belum ada tanda-tanda para penjual untuk mengosongkan dan membongkar sendiri lapak atau kios tempat berjualan. 

    Terlihat juga bentangan spanduk di bagian Utara sepanjang kios pasar sore yang sebagai bentuk pesan perlawanan penjual bahwa tidak menerima pembongkaran pasar sore. 

    (Widian) 

    pasar sore rantepao penggusuran pasar toraja utara satpol pp
    Widian swuit

    Widian swuit

    Artikel Sebelumnya

    Kado Istimewa dari PSM Makassar di Ultah...

    Artikel Berikutnya

    Wakil Walikota dan Ketua TP PKK Makassar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu
    Hendri Kampai: Buat Mobil Listrik Itu Jauh Lebih Mudah, Indonesia Pasti Bisa!

    Ikuti Kami